Beranda > Berita Umum > Kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Belgia di Balai Embrio Ternak Cipelang
Kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Belgia di Balai Embrio Ternak Cipelang
17 Juli 2013
Bogor, 30 Juni 2013
Pada tanggal 30 Juni 2013, BET Cipelang kedatangan tamu Duta Besar Indonesia untuk Belgia beserta rombongan yang didampingi oleh Bapak Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan serta Bapak Direktur Perbibitan Ternak dan staf. Rombongan diterima langsung oleh Kepala Balai Embrio Ternak Cipelang beserta staf di ruang Kepala Balai dan dilanjutkan dengan paparan di ruang pertemuan dan kunjungan lapangan.
Kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan pada tanggal 10 Mei 2013 di Hotel Sahira Jl. Paledang No. 53 Bogor, perihal pemasukan rumpun baru sapi belgia (Belgian blue) yang akan dikeluarkan oleh PT. Lembu Biru.
Acara pertemuan diawali dengan sambutan dari Bapak Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan yang menyampaikan bahwa rumpun baru sapi belgia (Belgian blue) dapat diuji coba dikembangkan selain sapi eksotik yang sudah ada, namun uji coba tersebut sebaiknya masih terbatas (closed) di BET Cipelang untuk breed murni dan di perusahaan swasta untuk cross breed dalam rangka memenuhi percepatan kebutuhan daging, karena sapi Belgian blue mempunyai beberapa kelebihan terutama dalam menghasilkan daging.
Dilanjutkan paparan singkat oleh Kepala Balai Embrio Ternak Cipelang, perihal tupoksi dan kegiatan BET Cipelang serta keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai oleh BET Cipelang, salah satunya yaitu memenuhi target swasembada pejantan unggul tahun 2013 dan swasembada pejantan unggul berkelanjutan dengan Transfer Embrio (TE).
Dalam paparannya, Duta Besar Indonesia untuk Belgia juga menyampaikan bahwa sapi Belgian blue merupakan sapi tipe pedaging dan perah dengan kekhasannya yaitu performans double muscle dan beberapa keunggulan lain, mempunyai bobot karkas yang sangat tinggi (80%), tulang 16% dan fat 4%. Sapi Belgian blue telah banyak dikembangkan di negara lain, namun dengan nama yang berbeda sesuai dengan nama negara pengembangnya, antara lain di Amerika dengan nama American Belgian Blue, Inggris dengan nama British Blue, dan di Australia dengan nama Australian Belgian Blue. Beliau juga menyatakan bahwa keberhasilan pelaksanaan TE yang telah dilakukan BET Cipelang, telah berhasil dengan baik dan tidak kalah dengan kegiatan TE di negara lain. Sehingga tidak salahnya apabila sapi Belgian blue dapat diuji coba untuk dikembangkan di Indonesia.
Dari hasil paparan dan diskusi akan segera ditindaklanjuti dengan kerjasama uji coba pengembangan sapi Belgian blue, baik berupa percepatan perijinan yang akan di tindaklanjuti oleh Direktorat Perbibitan Ternak, kerjasama teknis dibidang produksi embrio dan TE, manajemen ternak, recording ternak yang telah dilakukan dengan baik di Belgia, dan kunjungan SDM BET Cipelang ke Belgia, untuk study banding dan training.
Realisasi dari kunjungan tersebut, akan secepatnya dilakukan importasi embrio dan semen sapi Belgian blue dan kerjasama teknis yang akan melibatkan BET Cipelang, PT. Karya Anugerah Rumpin Bogor dan PT. Lembu Biru, sehingga diharapkan pada tahun 2014 telah terjadi kelahiran sapi Belgian blue pertama di Indonesia.
Kunjungan diakhiri dengan field trip ke lapangan yaitu ke laboratorium produksi embrio dan ke kandang donor, resipien maupun kandang anak hasil TE (kandang rearing).
(Tim BET Cipelang..... ON SPIRIT...... terus maju pantang mundur)
Dibaca : 5.858 kali