Peningkatan peran pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan produksi dan produktifitas Komoditas peternakan dapat dilakukan melalui pemberdayaan dalam bentuk pengembangan usaha yang dilakukan oleh Kelompok Tani/Ternak dan Gabungan Kelompok Tani/Ternak serta kelembagaan ekonomi petani lainnya. Dalam upaya untuk meningkatkan rumah tangga peternakan dan skala usaha peternakan, dipandang perlu peningkatan produktifitas dan pengembangan ternak ruminansia potong, maka Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan ( Ditjen PKH )mengalokasikan kegiatan Pengembangan Ternak Ruminansia Potong Tahun Anggaran 2023. BET  Cipelang sebagai salah satu UPT Ditjen PKH erperan aktif dalam pelaksana  kegiatan Pengembangan Ternak Ruminansia Potong Tahun Anggaran 2023, berdasarkan surat tugas Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak BET  mendapat tugas untuk melaksanakan Distribusi ternak sapi potong pada 3 wilayah Provinsi yaitu Provinsi Jawa Barat ( 6 kabupaten dan 10 Kelompok), Provinsi Jawa Timur ( 3 Kabupaten dan 4 kelompok) serta Provinsi Nusa Tenggara Timur ( 1 Kota dan 1 kelompok). Pemilihan kelompok penerima manfaat sesuai dengan proposal yang telah di ajukan oleh Dinas yang membidangi fungsi Peternaka pada E Proposal Kementerian Pertanian.

     

Berpacu dengan waktu BET melaksanakan Verifikasi kelompok, seleksi ternak dan Distribusi ternak mulai pertengahan Oktober sampai awal Desember 2023. Diharapkan seluruh kegiatan dapat diselesaikan pada Pertengahan Desember 2023. Sehingga ternak bantuan yang diberikan kepada kelompok dapat memberikan manfaat yang sebesar besarnya pada anggota kelompok juga dapat memberikan dampak juga kepada masyarakat disekitar kelompok.(DIG)

                             

Dibaca : 152 kali