Pengadaan barang dan jasa pemerintah dapat mendorong tercapainya tujuan pembangunan. Salah satu arahan Presiden RI terkait pengadaan barang dan jasa adalah untuk mempercepat penyerapan APBN/APBD. Metode pengadaan barang dan jasa pemerintah salah satunya adalah melalui e-Prurchasing, yakni melalui toko daring dan katalog elektronik. LKPP selaku regulator pengadaan barang dan jasa pemerintah mempunyai orientasi untuk memudahkan stakeholder dalam menjalankan/mengakses belanja pemerintah, terutama untuk memprioritaskan produk dalam negeri dan UMKM. Salah satu peran LKPP adalah mengelola pengadaan barang/jasa secara elektronik dengan memanfaatkan e-marketplace dan menyediakan infrastruktur teknis dan layanan dukungan transaksi bagi Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah dan Penyedia. Infrastruktur tersebut berupa Katalog Elektronik dan Toko Daring.

Pada tanggal 5 April 2023, Balai Embrio Ternak Cipelang berkesempatan untuk mengadiri undangan dari Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan dalam rangka sounding market terkait pembuatan etalase untuk katalog elektronik sektoral Kementerian Pertanian. Kegiatan sounding market merupakan salah satu upaya pemberian informasi kepada penyedia tentang peluang usaha dalam rangka pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Rapat dihadiri oleh Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kementerian Pertanian, tim pengelola LPSE Kementerian Pertanian, tim Ditjen PKH sebagai fasilitator dan para penyedia potensial, diantaranya PT. Lunar Chemplast, CV. Larissa, PT. Kemmin, PT. Intervet Indonesia serta dari user/pengguna diantaranya Direktorat Kesehatan Hewan dan BET Cipelang.
Katalog Elektronik dan Toko Daring merupakan platform belanja Pemerintah, dimana eksekusi atas pilihan produk yang akan  dibelanjakan (di-purchase) merupakan kewenangan masing-masing PPK/PP yang tersebar di seluruh Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah. Jenis Katalog Elektronik yakni Katalog Elektronik Nasional (disusun dan dikelola oleh LKPP), Katalog Elektronik Sektoral (disusun dan dikelola oleh Kementerian/Lembaga) dan Katalog Elektronik Lokal (disusun dan dikelola oleh Pemda).

Katalog Elektronik Sektoral yang dikelola oleh Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian sebanyak 117 Penyedia, 5 jenis produk katalog dan 1.018 produk. Setian tahun ada kebutuhan rutin dan berulang pada BET Cipelang untuk kegiatan produksi embrio dan produksi bibit, diantaranya adalah semen beku impor dan embrio impor. Selain itu juga adanya kebutuhan sapi bibit impor untuk replacement Donor di BET Cipelang. Dengan adanya kebutuhan tersebut, BET Cipelang mendorong para penyedia potensial untuk menampilkan produk nya di katalog elektronik sektoral kementerian pertanian. Hal ini sebagai upaya untuk mempercepat kegiatan pengedaan brang dan jasa di BET Cipelang. (CS)

Dibaca : 699 kali