Bogor, Mendukung upaya pemerintah untuk menghasilkan sapi bibit unggul di daerah, BET Cipelang menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Transfer Embrio (TE). Bimtek TE ditujukan untuk petugas teknis yang kesehariannya bertugas dibidang pelayanan reproduksi ternak. Diselenggarakan di BET Cipelang selama 14 hari mulai tanggal 19 Januari s.d. 2 Februari 2021, peserta di gembleng dengan praktek langsung maupun teori. Bimtek bertujuan untuk meningkatkan Sumberdaya Manusia pertanian khususnya tentang keahlian Aplikasi TE. (19/01/2021)

Bimtek ini diikuti oleh 20 orang peserta yang berasal dari Dinas yang membidangi Peternakan di wilayah Jawa Barat dan Lampung. Peserta dilatih oleh narasumber yang sangat kompeten berasal dari Institut Pertanian Bogor, Prof. Dr. Ir Luki Abdullah, M.Sc, Agr pakar nutrisi dan teknologi pakan, Drh Kurnia Achjadi,M.S. pakar di bidang reproduksi ternak, Dr. Jakaria, S.Pt, M.Si pakar pemuliaan ternak, pengajar dari BBPKH Cinaraga dan instruktur terlatih dari internal BET Cipelang.

Kepala BET Cipelang , Oloan Parlindungan mengatakan,”BET Cipelang menerapkan bimtek dengan porsi praktek lebih besar di bandingkan teori, sehingga diharapkan peserta dapat melakukan aplikasi TE secara mandiri dilokasi masing-masing peserta.”

“Dikarenakan TE merupakan bioteknologi reproduksi tertinggi setelah Inseminasi Buatan (IB), maka untuk dapat mengikuti bimtek TE peserta harus sudah lulus pelatihan Inseminasi Buatan (IB), Pemeriksaan Kebuntingan (PKb) dan Asisten Teknis Reproduksi (ATR),” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan bahwa setiap tahun BET Cipelang, rutin menyelenggarakan bimtek TE untuk mendukung tupkosi dari BET Cipelang dalam menyediakan bibit sapi berkualitas.

Peserta digembleng selama 112 jam pelajaran yang terdiri dari 36 jam Teori dan 76 jam praktek. Dikarekanan karena Bimtek ini merupakan Bimtek teknis tentang pelaksanaan TE maka porsi praktek lebih besar dari teori. Peserta melakukan praktek di lokasi kandang BET Cipelang dan terjun langsung di peternak sekitar BET Cipelang.

BET Cipelang menjalin kerjasma dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kota Bogor dan Dinas Peternakan Kabupaten Bogor untuk penyelenggaraan praktek di lapangan. Kali ini, peserta, melakukan praktek kegiatan TE di peternakan sapi perah daerah kebonpedes kecamatan tanah sareal kota Bogor, area peternakan sapi perah di Kunak dan peternakan di Tajur Halang.

Dibaca : 317 kali