Beranda > Berita Umum > Kegiatan Transfer Embrio di Propinsi Jawa Barat
Kegiatan Transfer Embrio di Propinsi Jawa Barat
14 Juli 2020
Pengembangan peternakan di Indonesia khususnya ternak ruminansia besar masih dihadapkan pada permasalahan kualitas ternak yang masih kurang baik. Upaya yang dilakukan salah satunya dengan penyediaan bibit unggul lokal maupun import. Transfer embrio adalah suatu pengembangan bioteknologi di bidang peternakan dengan tujuan untuk meningkatkan potensi reproduksi ternak. Sampai saat ini teknologi transfer embrio terus dikembangkan untuk menjawab tantangan dalam penyediaan bibit sapi unggul nasional.
Pelaksanaan Program Transfer Embrio merupakan salah satu kegiatan yang rutin dilakukan oleh BET Cipelang. Kegiatan traansfer embrio salah satunya dilakukan di wilayah Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan di sentra peternakan KPSBU - Pangalengan. Kegiatan ini merupakan pelayanan aktif dari BET Cipelang dan koordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Propinsi Jawa Barat. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 8 sampai dengan 10 Juli 2020.
Sebelumnya telah dilaksanakan deteksi birahi alami yang telah diamati mulai tanggal 30 sampai dengan 2 Juli 2020. Berdasarkan daaaata dan laporan maka pelaksanaan seleksi calon sapi resipien di wilayah KPBS Pangalengan dilakukan terhadap 20 ekor Sapi Resipien yang telah mengalami birahi alami yang diamati mulai tanggal 30 sampai 2 Juli 2020. Pelaksanaan Aplikasi Transfer Embrio dilaksanakan pada 9 ekor Resipien yang terseleksi dan memenuhi syarat untuk dilakukan Transfer Embrio. Embrio yang ditarnafer berasal dari embrio in vivo dari sapi donor perah (FH).
Dibaca : 306 kali