Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI) Sukamandi, Subang Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama Balai Embrio Ternak (BET) Cipelang, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian berencana melakukan kerjasama untuk memproduksi embrio ikan. Terobosan baru ini dilakukan untuk melesterikan jenis ikan langka di Indonesia yang hampir punah dan ikan mahal (24/06/2019)

 

Terdapat kurang lebih sekitar tigapuluhan ikan langka yang dilindungi yang perlu dilestarikan. Diantaranya adalah ikan selusur maninjau, ikan belida jawa, belida sumatera, belida borneo, belida lopis, ikan raja laut, arwana irian, wader, pari dan masih banyak jenis ikan lainnya yang dilindungi.  Kerjasama ini diharapkan dapat menghasilkan metode dan teknologi yang tepat dan mudah diaplikasikan dalam pengawetan embrio ikan.

 

Ada spesies ikan tertentu yang jumlah sperma dan sel telurnya mencapai jutaan, namun ada pula yang hanya ribuan hingga puluhan ribu. Sementara untuk keberhasilan dalam pengawetan embrio belum dapat diprediksi karena keterbatasan referensi. Melalui kegiatan kerjasama yang rencananya akan dilaksanakan, diharapkan persentase keberhasilan dapat ditentukan.

 

Dibaca : 517 kali