BET terus berupaya melakukan inovasi teknologi untuk mendapatkan bibit bibt unggul salah satunya dengan melakukan teknik kelahiran ganda (Twinning) pada sapi dengan metode sinergi IB-TE atau TE dengan menggunakan 2 embrio.

pada hari rabu tanggal 9 Mei 2018 dihasilkan kelahiran ganda hasil Inseminasi Buatan (IB) dan Transfer Embrio (TE) di BET Cipelang (hasil IB dengan sapi Frisien Holstein dan TE dengan menggunakan embrio sapi Simmental) dengan resipiennya sapi Frisien Holstein. Keuntungan dari kelahiran ganda (twinning) adalah untuk meningkatkan jumlah poluasi tanpa menambah indukan karena secara alami sapi beranak hanya 1 ekor, tapi dengan program kelahiran ganda maka sekali beranak akan didapatkan 2 ekor pedet.

Adapun yang menjadi kendala dari program twinning adalah diperlukan kondisi resipien yang mampu untuk bunting dan beranak kembar, BCS 2,75-3,5 (skala 1-5), perlu perawatan yang lebih baik pada sapi bunting kembar sampai dengan post partus, perawatan pedet diperhatikan karena kebutuhan susu d an kolostrum biasanya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan 1 ekor pedet, serta adanya resiko freemartin pada pedet betina bila pedet yang lahir berjenis kelamin jantan dan betina

Dibaca : 789 kali